Satpam Apartemen Incar Perempuan Jepang Sebelum Percobaan Perkosaan

  • Whatsapp

JAKARTA|KABARNUSANTARA.ID – Pelaku pemerkosaan, RH, mengaku ‘tergila-gila’ dengan perempuan Jepang, AK, yang tinggal di Apartemen Coral Sand, Setiabudi, Jakarta Selatan.

Hal itu diungkapkan oleh kuasa hukum JK, Hervan Merukh. AK menjadi korban pemerkosaan oleh pelaku yang berprofesi sebagai petugas pengamanan (satpam).

Bacaan Lainnya

“Memang si pelaku sudah kenal lama dengan korban dan menurut pengakuan pelaku saat diinterogasi dia sudah mengincar sejak lama dan sudah kenal, dan sudah memiliki rasa nafsu, ada keinginan bersama dengan korban,” ucap Hervan di Mapolda Metro Jaya, Kamis (29/11/2018) malam.

Hervan menyimpulkannya setelah melihat rekaman CCTV sebelum RH melakukan aksi bejatnya pada Kamis (29/11/2018) sekitar pukul 04.30 WIB.

Dia mengatakan bahwa pelaku memang berniat mengunjungi unit apartemen korban dan berpura-pura berpatroli.

“Pada kesempatan tadi pagi jelas sekali ada CCTV, jelas sekali kami melihat si pelaku sejak awal sudah berniat,” ucap Hervan.

“Karena dari bawah kita lihat pelaku (langsung) menekan tombol lantai 20 tempat apartemen korban dan masuk ke kamar korban,” katanya.

Sementara itu, Rangga Afianto, pengacara AK lainnya menuturkan, kliennya hanya mengetahui bahwa pelaku merupakan petugas keamanan di apartemen itu.

AK bahkan tak pernah berkomunikasi secara langsung kepada RH, meksi satpam tersebut kerap menyapanya.

“Tapi korban selama ini nggak pernah menanggapi atau memberikan respon positif ke pelaku. Komunikasi intensif enggak pernah. Hanya saja korban tahu pelaku security karena sering di pintu masuk apartemen,” ujar Rangga.

Sebelumnya, RH mencoba memerkosa AK saat melihat pintu apartemennya terbuka. Saat itu, AK sedang terlelap tidur di kamarnya dan hanya mengenakan pakaian dalam.

Korban terbangun dan kaget karena tubuhnya digerangi oleh RH. Lantas, AK kabur keluar apartemen dan mengunci RH di apartemennya.

Sumber : http://wartakota.tribunnews.com/2018/11/29/satpam-apartemen-sudah-incar-perempuan-jepang-sebelum-percobaan-perkosaan

Pos terkait