GARUT, KABARNUSANTARA.ID – Mantan Wakil Bupati Garut Dicky Candra digadang-gadang akan kembali maju sebagai calon Bupati Garut dari Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) pada Pilkada Garut 2024 mendatang.
Wacana tersebut muncul, setelah Dicky Candra hadir dalam kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) DPP Partai Hanura yang diadakan di Jakarta beberapa hari lalu.
Sinyal Dicky siap dicalonkan mulai tampak saat dirinya mengantar istrinya, Rani Permata menjadi bacaleg di DPC PPP Garut.
Saat itu Dicky mengaku masih punya hasrat untuk maju di Pilkada Garut. Namun ia menyebut tak memiliki dana untuk mencalonkan diri.
Ia pun sempat malu-malu ketika ditanya terkait keinginannya untuk maju di Pilkada Garut. Pengalamannya yang pernah menjadi Wakil Bupati Garut tentu jadi faktor untuk mengulangi kenangan tersebut.
Sekretaris DPC Partai Hanura Kabupaten Garut, Wawan Sutiawan membenarkan bahwa mantan wakil bupati pendamping Aceng Fikri ini hadir dalam kegiatan Bimtek Partai Hanura se-Indonesia.
Bahkan Dicky Candra hadir dalam kegiatan itu sudah menggunakan jas Partai Hanura dan bertemu langsung dengan Ketua Umum Partai Hanura, Oesman Sapta Odang.
“Benar dalam kegiatan Bimtek itu ada kang Dicky Candra. Dia juga sudah menjadi kader Partai Hanura,” ucap Wawan, Rabu (21/9/2022).
Terkait kemungkinan Dicky Candra dicalonkan Partai Hanura dalam Pilkada Garut 2024, Wawan masih enggan berspekulasi lebih jauh. Namun kemungkinan tetap sangat terbuka.
Menurutnya, saat ini Partai Hanura masih fokus untuk meraih hasil lebih baik pada Pileg nanti dan tentu akan berdampak pada Pilkada.
“Kemungkinan-kemungkinan bisa saja terjadi. Seperti kang Dicky yang bisa jadi dicalonkan Hanura. Bisa juga Hanura mencalonkan sosok lain,” katanya.
Dalam memilih calon bupati, tentu ada sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi. Tak cuma hanya populer, namun elektabilitasnya juga jadi catatan. Di samping kinerja dan kedekatannya dengan masyarakat.
Jika dari sisi popularitas dan sosial ke masyarakat, Dicky sudah masuk dalam persyaratan. Terlebih saat menjabat di Garut dulu, Dicky dan sang istri dikenal kerap turun ke lapangan membantu warga yang membutuhkan.
“Tapi sekali lagi, nanti dari hasil pileg dan keputusan DPP yang akan menentukannya. Kita tidak bisa memastikan untuk saat ini. Yang jelas kang Dicky sudah menjadi kader,” ucapnya. (*)