Ahab Sihabudin: Calon Pemimpin Garut Kedepan Harus Miliki Sensitivitas

  • Whatsapp
Anggota DPRD Jawa Barat,asal Kabupaten Garut. Dari Partai Keadilan Sejahtera, H. Ahab Sihabudin, SHi

GARUT,KABARNUSANTARA.ID – Caleg DPRD Jawa Barat,asal Kabupaten Garut. dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), H. Ahab Sihabudin, SHi mengatakan, calon pemimpin Garut ke depan haruslah sosok yang memiliki sensitivitas terhadap persoalan persoalan di daerahnya.

“Saya ingin pemimpin Kabupaten Garut itu yang memiliki sensitivitas terhadap persoalan persoalan di masyarakat, terutama di bidang kesejahteraan. Yang kedua di bidang pendidikan dan yang ketiga peningkatan keagamaan. Karena saya melihat kegiatan keagamaan semakin lama semakin menurun,” tutur mantan anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Periode 2019-2024 itu, ditemui Sabtu (2024)

Bacaan Lainnya

Karenanya, ia tegaskan akan memperjuangkan supaya wacana pemerintah menghapus mata pelajaran pendidikan agama dari kurikulum sekolah supaya tidak terwujud.

“Tapi kalau itu (penghapusan) menjadi arus utama pemerintahan, maka pendidikan dan pemahaman agama di masyarakat harus makin kokoh dan tidak terpengaruh oleh kebijakan kebijakan pemerintah,” katanya ditemui saat Pelantikan Mudir Ponpes Mualimin/Mualimat Muhammadiyah di Jalan A. Yani Garut

Karenanya politisi yang pernah menjadi anggota DPRD Garut itu berharap kepada ormas ormas Islam untuk memperkokoh perannya dalam menumbuhkan Akhlakul karimah dan keagamaan di masyarakat.

Ahab juga mengungkapkan, partainya akan mengusung dr. Helmi Budiman selaku Ketua DPD PKS Garut, dan mantan Wakil Bupati Garut 2 periode sebagai calon Bupati pada Pilkada Garut Nopember mendatang.

“Tinggal kita akan segera membuka komunikasi dengan semua pihak agar memiliki kuota yang cukup, agar bisa mencalonkan Bupati Garut,” katanya.

Ditambahkannya, kemungkinan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akan mendapatkan 7 kursi di DPRD Garut pada Pileg tahun ini, sehingga akan lebih memudahkan pencalonan dr. Helmi sebagai Bupati Garut.

Sementara itu pencalonan dirinya sebagai Caleg DPRD Provinsi Jawa Barat sudah hampir dipastikan akan akan lolos dengan peningkatan suara 10 persen dari Pileg tahu 2019 lalu.
.
Sebagai kader Muhammadiyah, Ahab mengakui banyak kontribusi suara kader Muhammadiyah terhadap pencalonan dirinya pada Pileg yang lama ini dilaksanakan.

“Saya kira banyak ya, tapi saya tidak bisa mengakumulasi berapa jumlahnya. Tapi kalau dilihat dari pertumbuhan suara dari tahun 2019 dengan tahu 2024 ini ada pertumbuhan sekitar 10 persen,” pungkasnya.

Ia berjanji akan memenuhi janji politiknya untuk melengkapi infrastruktur fasilitas pendidikan dan keagamaan.

Ketua Mudir Ponpes Mualimin dan Mualimat Muhammadiyah Garut, H. Dadang Abdul Hamid, mengakui adanya sumbangsih dari anggota DPRD Jawa Barat.

“Terima kasih kepada Bapak Ahab Sihabudi dan Bapak Enjang Tedi beliau beliau ini sebagai donatur untuk Ponpes kami,” katanya dalam kata sambutannya. (*)

Pos terkait