GARUT|KABARNUSANTARA.ID – Bupati Garut H. Rudy Gunawan dan istrinya, Diah Kurniasari, melaksanakan pencoblosan di TPS 10, Kelurahan Paminggir, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Rabu (17/04/2019) pagi.
Rudy mengaku ia dan istrinya berbeda pilihan dalam Pilpres, namun untuk Pileg, Rudy mencoblos istrinya yang menjadi caleg untuk DPR RI dari Partai Nasional Demokrat (NasDem). Alasannya, karena NasDem menjadi salah satu partai pengusung dirinya saat Pilbup Garut tahun 2018.
Baca juga :
Saluran Irigasi Copong di Kersamanah Meluap, Kampung Palalangon Terendam Banjir
“Beda pilihan, tapi damai saja. Kalau untuk caleg, saya pilih Ibu Diah. Kan saya juga jadi bupati diusung oleh Nasdem,” kata Rudy usai melakukan pencoblosan.
Rudy yang juga kader besutan Prabowo Subianto, menyatakan, dirinya tidak dibebani target suara oleh tim Prabowo- Sandi. Begitu juga oleh partai pengusung pada Pilkada Garut 2018 lalu, seperti Gerindra, PKS, dan Nasdem.
“Tidak ada target-targetan, tentu kan saya pun netral selama jadi bupati,” tegasnya.
Rudy pun mengungkapkan, situasi Garut kondusif dan tidak ada hal-hal yang tidak diinginkan.
“Semalam saya konsinyir sampai jam 02.00. Bahkan tadi mulai jam 5.00 pagi saya pantau, tidak ada hal yang mencurigakan. Baju pun warna warni, tidak ada seragam putih-putih misalnya,” tuturnya.
Baca juga :
Video Syur Ibu Berwajah Manis ASN Kemenag, Viral di Medsos
Ia pun yakin akan kejujuran pihak penyelenggara yang akan bekerja sesuai ketentuan dan tidak akan berbuat curang. Oleh karena itu, ia menghimbau kepada warganya untuk bisa menerima hasil pemilu dengan lega hati.
“Karena siapa pun yang menang, Jokowi-Ma’ruf maupun Prabowo-Sandi, itu adalah keinginan rakyat,” ujarnya.
Reporter : Jay
Editor : Mustika
