GARUT, KABARNUSANTARA.ID – Pj Bupati Garut Barnas Adjidin menegskan bahwa pengerjaan renovasi Pendopo Garut yang dilakukannya itu hanya sebatas pengecatan saja, bukan merehab bangunan Pendopo.
“Jadi bukan rehab, itu hanya pengecatan saja, jadi jangan dipelintir-pelintir masalah yang tidak penting,” tegas Barnas, Senin (29/01/2024).
Barnas pun menegaskan, pengerjaan pengecatan tersebut, tidak dibiayai dari APBD Garut namun dibiayai olehnya secara pribadi meski ada anggaran dari Pemkab Garut. “Yang jelas tidak ada anggaran dari Pemda, tadinya ada tapi kata saya nggak usah, jadi ini pribadi, ini pribadi saya, biar tegas saja,” katanya.
Barnas menegaskan, dirinya ditugaskan menjadi Pj Bupati Garut oleh pemerintah dan dirinya ingin melaksanakan tugasnya dengan nyaman dan Garut bisa kondusif dan dirinya bisa membuat kemajuan untuk Garut.
“Saya hanya sebentar, saya hanya ingin bekerja, ingin nyaman, Garut kondusif, tidak ada hal-hal yang tidak diharapkan,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, pengerjaan pengecatan rumah dinas Bupati Garut yang saat ini ditempati oleh Pj Bupati Garut, menjadi perbincangan sejumlah kalangan.
Bahkan, Rudy Gunawan mantan Bupati Garut yang baru berhenti dari jabatannya tanggal 23 Januari 2024 lalu, turut mengomentari dan mengkritik renovasi tersebut karena tidak ada anggaran di APBD Garut untuk hal tersebut.
Rudy pun menganggap, renovasi yang dilakukan oleh Pj bupati tersebut melanggar aturan dan hukum dan tidak diperbolehkan dan mengingatkan Pj bupati Garut bahwasanya Pj bupati bukanlah bupati yang dipilih oleh rakyat Garut. (*)
