Logo merupakan seni yang tidak hanya sebagai identitas brand tetapi juga media untuk menyampaikan informasi brand kepada masyarakat, begitupun dengan packaging. Seringkali desain logo dan packaging diabaikan oleh para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Banyak dari mereka yang tidak paham bagaimana cara membuat logo dan packaging yang menarik bagi konsumen, mereka juga takut menambah biaya produksi sehingga hanya fokus pada angka penjualan dan mengesampingkan misi untuk memperluas pangsa pasar.
Mahasiswa kelompok 39 KKN-Tematik UPN “Veteran” Jawa Timur akhirnya menggandeng 3 Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yaitu produk minuman sari lemon “Limunite” oleh RW 12, produk tahu bakso “Taso Ndeso” oleh RW 12, dan minuman bubuk rasa cabe puyang “Rasa Cayang” oleh RW 15 sebagai sasaran peningkatan kualitas dan kapasitas UMKM. Berdasarkan observasi awal mahasiswa Kelompok 39 KKN-Tematik UPN “Veteran” Jawa Timur mengenai Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kelurahan Sukorejo, Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar, beberapa pelaku UMKM belum memperhatikan tampilan logo, kemasan produk serta pemasaran masih dilakukan di lokasi sekitar. Bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), logo dan packaging merupakan suatu hal yang penting dan perlu diperhatikan dalam membangun sebuah brand. Para pelaku UMKM harus terus berinovasi agar bisa bersaing. Salah satunya membranding produknya dengan logo dan packaging yang baik. Selain branding melalui logo, packaging yang baik juga akan meningkatkan nilai produk UMKM dan kepuasan bagi pembeli.
Pelaksanaan program diawali dengan pembuatan poster yang menjelaskan definisi, manfaat serta unsur-unsur dalam branding secara sederhana pada UMKM. Kemudian dilanjutkan dengan sosialisasi secara langsung dengan mendatangi UMKM, selanjutnya membantu dalam pembuatan logo dan memperbaiki packaging dari produk UMKM tersebut sehingga lebih menarik dan mudah dikenal. Pemilik usaha memberikan tanggapan yang baik akan adanya program kerja ini. Program kerja ini ditujukan kepada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kelurahan Sukorejo untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya sebuah branding produk. Adanya program ini bertujuan agar produk dari pemilik usaha dapat mudah dikenal dan tertanam di benak konsumen yang berdampak pada peningkatan penjualan. Kegiatan branding yang dilakukan adalah penciptaan logo serta memperbaiki packaging. Keuntungan dari kegiatan branding sendiri adalah memberikan daya tarik kepada konsumen, memudahkan UMKM dalam mendapatkan loyalitas pelanggan, serta sebagai pembeda produk terhadap pesaing.