KABARNUSANTARA.ID – Mencangkok adalah salah satu upaya membudidayakan tanaman. Selain pada tanaman buah, terdapat tanaman hias yang bisa dicangkok. Beberapa tanaman hias dikenal sulit dibudidayakan, karenanya tak jarang jika tanaman ini dapat dicangkok dan dipelihara dengan baik, bakal memiliki nilai jual yang cukup tinggi.
Ciri Tanaman yang Bisa Dicangkok
Tidak semua tanaman hias dapat dicangkok. Ada ciri dan syarat tertentu bagi suatu tanaman agar bisa dicangkok.
- Tanaman tersebut haruslah tumbuhan dikotil.
- Tumbuhan dikotil memiliki kambium yang berfungsi menyimpan cadangan makanan.
Adapun keuntungan tanaman hasil cangkok, yakni:
- Tanaman lebih cepat berbunga
- Tanaman memiliki karakter yang sama dengan induknya
- Lebih mudah dan praktis dalam pembudidayaan
- Lebih cepat dalam memperbanyak tanaman
Sementara kekurangan mencangkok adalah:
- Tanaman tidak dapat dicangkok dalam jumlah banyak
- Tanaman induk berpotensi mati jika terlalu banyak cabang pohon yang dicangkok
- Akar tanaman tidak kuat
- Tidak tahan kering
Tanaman Hias yang Bisa DicangkokTeknik cangkok banyak dilakukan pegiat tanaman hias karena mudah diterapkan dan dilakukan. Mencangkok merupakan cara membudidayakan atau memperbanyak tumbuhan dengan cara memotong dahan induk tumbuhan.
Tujuannya agar tanaman yang akan dibudidayakan memiliki karakteristik yang sama dengan induknya. Ini berbeda pada pengembangbiakan yang dilakukan dengan cara menanam biji. Hasil yang didapat biasanya tidak sama dengan induknya. Dilansir dari ccn Indonesia.com.
Berikut tanaman hias yang bisa dicangkok.
1. Aglaonema
Aglaonema termasuk tanaman hias yang banyak diminati untuk dipelihara. Berasal dari genus araceae atau talas-talasan, dengan ciri khas warna merah terang dominan pada daunya.
Perawatan aglaonema tergolong kompleks. Anda harus menjauhkan tanaman terkena sinar matahari langsung, jangan terlalu sering disiram dan jaga kelembapan tanaman.
Baca Juga : Periksa Kulkas Hanya Ada Telur, Boleh Dicoba Ni Resep Telur Ceplok Kari
2. Mawar
Memelihara induk mawar dengan lembar bunga yang rimbun tidak hanya menarik dan cantik namun sayang jika tidak dibudidayakan.
Perawatan mawar cukup sederhana, semprotkan tanah dan bunga secukupnya, letakkan mawar di tempat cukup sinar matahari, rutin memangkas dahan dan ranting, campurkan pupuk kandang dengan tanah.
3. Kamboja Jepang
Kamboja Jepang atau Adenium Obesum merupakan tanaman hias berbatang besar dengan bonggol bawah yang menyerupai umbi.
Perawatan kamboja jepang cukup mudah, tanaman hias berbunga ini sangat menyukai matahari karenanya tak perlu khawatir tanaman akan mengering dan layu.
Sebaliknya jika diletakkan pada tempat lembap, tanaman ini sulit bertumbuh dengan baik. Media tanah yang cocok untuk kamboja jepang adalah pasir, sekam bakar, tanah arang, tanah bakar, dan cocopeat.
Baca Juga : Tips Pemupukan Agar Cabe Rawit yang ditanam di rumah Tumbuh Memiliki Buah Yang Lebat