JAKARTA|KABARNUSANTARA.ID – Setidaknya empat jamaah di Indonesia melaksanakan lebaran pada hari ini, Senin (3/6/2019). Mereka adalah kelompok Al Muhdlor di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, jamaah Naqsabandiyah di Padang, Sumatera Barat, kelompok Jamaah An-Nadzir di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, dan jamaah Tarekat Syattariyah di Aceh.
Al Muhdlor
Jamaah Al Muhdlor melaksanakan shalat Id di Masjid Nur Muhammad, Desa Wates, Kecamatan Sumbergempol, Tulungagung, pada pukul 05.30 tadi pagi.
Menurut pimpinan Jamaah Al Muhdlor, Habib Hamid Bin Ahmad Al Muhdlor, jamaah Al Muhdlor melaksanakan puasa lebih awal daripada umat Islam lainnya di Indonesia. Setelah melaksanakan puasa selama 30 hari, pada hari ini mereka berlebaran.
Baca juga:
Jalan Terpapar Oli Truk, Sepeda Motor Pemudik Berjatuhan di Kadungora
Dijelasakannya, keputusan bahwa shalat Id dilaksanakan hari ini dan melaksanakan puasa lebih awal daripada ummat Islam lainnya di Indonesia, didasarkan atas hitung-hitungan yang syah berdasarkan ahli. Dan metode hitung-hitungan tersebut sudah dijadikan pijakan sejak lama.
An-Nadzir
Sementara itu, jamaah An-Nadzir melaksanakan shalat Id di lapangan terbuka di perkampungan Mukmin AAn-Nadzir, Kelurahan Romang Lompoa, Kecamatan Bonto Marannu, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Ketua Dewan Pengawas dan Penanggung Jawab Pendidikan dan Pembangunan Jamaah An-Nadzir Gowa, Ustadz M Samiruddin Pademmui, mengatakan, mereka menetapkan 1 Syawal 1440 Hijiriyah pada hari ini melalui penghitungan dan memantau tanda-tanda alam.
Seperti juga jemaah Al Muhdlor, jemaah An-Nadzir melaksanakan puasa lebih awal, yakni pada Sabtu tanggal 4 Mei 2019 lalu.
Jamaah Al Nadzir terkenal dengan ciri khasnya saat melaksanakan shalat Id, yakni mengenakan jubah warna hitam. Kaum laki-lakinya umumnya berambut panjang dengan warna coklat. Di pundak mereka pun melilit sorban. Sementara kaum perempuannya mengenakan burka sebagai penutup wajah.
Naqsabandyah
Jemaah Naqsabandiyah juga menggelar Hari Raya Idul Fitri pada hari ini. Di pusat Tarekat Naqsabandiyah di Kelurahan Binuang, Padang, Sumatera Barat, takbir menggema sejak kemarin sore.
Baca juga:
Rumah Dibakar Anak, Sang Ibu Tewas di Kamarnya
Pimpinan Tarekat Naqsabandiyah Padang Syafri Malin Mudo mengatakan, mereka sudah menjalankan ibadah puasa selama 30 hari, dan lebaran jatuh pada tanggal 3 Juni.
Jamaah Naqsabandyah memulai puasa pada Sabtu tanggal 4 Mei 2019.
Syattariyah
Pengikut Tarekat Syattariyah yang di Aceh pun melaksanakan Idul Fitri hari ini. Di Desa Pelekung, Kabupaten Nagan Raya, yang merupakan pusat ajaran Tarekat Sattariyah, salat Id dilaksanakan di Masjid Jamik Abu Habib Muda Seunagan.
Teuku Jamalul Alamudin, pimpinan Tarekat Syattariyah yang juga cucu pendiri tarekat ini, mengatakan, penentuan akhir Ramadan pengikut Syattariah di Aceh didasarkan atas hisab para ulama yang telah diakui, dan telah berlaku sejak lama.
Seperti juga tiga kelompok jamaah yang melaksanakan puasa pada hari ini, pengikut Syattariyah pun mulai melaksanakan puasa pada Sabtu (4/5/2019).
Reporter : RM
Editor: Mustika
