Garut – Badan Perwakilan Mahasiswa Institut Teknologi Garut (BPM ITG) bekerjasama dengan Poros Sahabat Nusantara (POSNU) mengadakan seminar legislatif yang bertemakan “aktualisasi legislatif di lingkuangan kampus”, Acara seminar tersebut berlangsung di Aula Farmasi (Lebkesda) garut dan dihadiri dari berbagai organisasi kampus yang ada di Kabupaten Garut. Minggu (23/10/2022).
Badan legislatif mahasiwasa merupakan miniatur dari legislatif itu sendiri, sehingga perlu di asah dan juga harus paham terkait dengan legislatif dengan tujuan untuk supaya bisa memberikan sebuah argumen atau statment, terlebih khusus ditatanan masyarakat dan mau tidak mau mahasiswa akan menjadi penyalur suara terdepan bagi masyarakat.
Dikatakan Ketua BEM ITG Diman Sopian Tujuan dari seminar legislatif ini tidak lain, untuk memberikan arahan mengenai aktualisasi mahasiswa ditatanan kampus, karena bisa dikatan aktualisasi mahasiswa sekarang dilingkungan kampus semakin menurun, dan rendahnya kesadaran pentingnya menyuarakan aspirasi keadilan ditengah masyarakat, sehingga dalam seminar ini mahasiswa kembali digodog terkait pikiran kritis dan kepekaan terhadap lingkungan sosial.
”mengingat badan legislatif mahasiswa ini masih banyak yang belum terealisasi di lingkungan kampus, bahkan fungsi atau lokusnya sendiri belum tepat sasaran”, katanya.
sehingga semoga dengan adanya seminar ini badan legislatif mahasiswa ini, mahasiswa bisa memeberikan kontribusi nyata baiak dikampus masing-masing ataupun dilingkungan rumahnya”, pungkasnya.
Ditambahkan pengurus POSNU Mubainul Adillah sebagai pemateri seminar tersebut ia menyebutkan dirinya sangat senang bisa hadir di tengah mahasiswa/i, apalagi acara seminar ini dihadiri dari berbagai organ yang dari berbagi kampus, badan legislatif ini harus manjadi wadah aspirasi bagi mahasiswa dilingkuangan kampus, dan harus lebih peka lagi terhadap isu-isu sosial lainya, untuk mencapai kesejahteraan yang akan dirasakan oleh mahasiswa itu sendiri, dan bagi masyarakat secara menyeluruh.
sudah saatnya semua elemen mahasiswa bergerak sesuai rohnya dan memperjuangkan nilai-nilai keadilan, apalagi momentum pemilu semakin dekat, mahasiswa sebagai insan akademis harus memberikan pendidikan politik yang sehat dan memilih pemimin yang mempunyai kapasitas dan visi yang jelas kedepan.
Mahasiswa harus telibat aktif juga dalam mengawal jalan nya pesta demokrasi khususnya di kabupaten garut dan saya pribadi siap memobilisasi seluruh mahasiswa di Garut dalam mengawal penentuan pemimpin yang akan datang baik itu pemilihan legislatif ataupun eksekutif, tutup Adil.
