GARUT, KABARNUSANTARA.ID – Ribuan warga dan jemaah dari berbagai wilayah di Jawa Barat menghadiri kegiatan Gebyar Sholawat yang digelar Pondok Pesantren Bahrul Ulum di Kampung Cikulaham, Desa Mekarraya, Kecamatan Kersamanah, Kabupaten Garut, Jumat (15/12/2023).
Pimpinan Pondok Pesantren Bahrul Ulum KH Sasa Saripudin mengatakan, kegiatan Gebyar Sholawat ini merupakan agenda tahunan yang diadakan Pondok Pesantren Bahrul Ulum.
“Untuk kegiatan tahun ini, selain melaksanakan Gebyar Sholawat, kita juga mengadakan haul akbar para karuhun (leluhur, red) seluruh jemaah,” ujar KH Sasa Saripudin kepada Kabarnusantara.id, Jumat (15/12/2023).
KH Sasa Saripudin menerangkan, kegiatan Gebyar Sholawat ini menjadi agenda rutin Ponpes Bahrul Ulum dengan tujuan, selain mempererat tali silaturahmi antara masyarakat dan jemaah, juga untuk membumikan shalawat, agar umat Islam umumnua di Jawa Barat khususnya di Kabupaten Garut bisa selalu cinta dan senang bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW.
Selain itu, kata dia, kegiatan Gebyar Sholawat ini juga sebagai bentuk cinta kasih umat Islam kepada Nabi Muhammad saw.
“Dengan bersholawat kepada nabi Muhammad SAW, semoga kita bisa mendapat syafaat beliau, dan menjadi pengikut beliau nanti di akhirat aamin,” ujarnya.
KH Sasa Saripun berharap, dengan kegiatan Gebyar Sholawat ini bisa menjadi majelis ilmu yang sangat bermanfaat bagi masyarakat.
“Kami berharap dengan kegiatan Gebyar Sholawat ini bisa menjadi penguatan spiritual dan rohani dalam menghadapi problem-problem kehidupan,” terangnya.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Gebyar Sholawat, Noto Prasetyo Wibowo, SE mengatakan, kegiatan Gebyar Sholawat ini diadakan selama dua hari yakni Kamis (14/12/2023) dan Jumat (16/12/2023).
Kegiatan ini selain diisi sholawat, juga diadakan berbagai kegiatan. Seperti penampilan kreasiseni para santri dan santriyah Pondok Pesantren Bahrul Ulum.
“Dalam kegiatan ini, kita libatkan juga masyarakat sekitar pondok pesantren. Kita juga undang Forkopimda Garut dan seluruh pimpinan pemerintah dari tingkat Desa hingga Kabupaten,” ujarnya.
Dengan melibatkan seluruh masyarakat dan pemangku kebijakan di Pemerintah Kabupaten Garut, Dirinya berharap kegiatan ini bisa diadakan terus setiap tahun dan didukung oleh semua pihak. Karena kegiatan Gebyar Sholawat ini sebagai salah satu sarana pembinaan kepada generasi muda dalam menyiarkan lantunan-lantunan sholawat. (*)
