Menanti Kabinet Baru Jokowi, Mengingat Pengumuman Kabinet Kerja 2014

  • Whatsapp
Mentri Jokowi 2014 Sumber : Kompas.com

JAKARTA, KABARNUSANTARA.ID – Presiden Joko Widodo berencana memperkenalkan susunan kabinet barunya bersama Wakil Presiden Ma’ruf Amin pada Senin (21/10/2019). Rencana ini disampaikan sebanyak tiga kali pada Minggu (20/10/2019), seusai pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI 2019-2024.

“Besok kita akan kenalkan dulu, menteri-menteri, yang telah kita pilih, kita kenalkan. Ya setelah dikenalkan, tentu saja akan segera dilantik,” kata Jokowi, Minggu (21/10/2019).

Bacaan Lainnya

Rencana tersebut lebih cepat daripada pengumuman kabinet yang dilakukan Jokowi 5 tahun lalu. Pada 2014, Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla mengumumkan kabinetnya pada 26 Oktober 2014, atau 6 hari setelah pelantikan. Jokowi dan Jusuf Kalla dilantik pada 20 Oktober 2014. Kala itu, Jokowi dan JK diberi waktu 14 hari untuk menyusun kabinet.

Diberitakan Kompas.com, 24 Oktober 2014, Jokowi dibantu oleh tim transisi yang terdiri atas Rini Soemarno, Andi Widjajanto, dan Hasto Kristiyanto. Selain itu, Jokowi juga melibatkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan PPATK untuk melakukan penelusuran terhadap rekam jejak para calon menteri. Sehari sebelum dilantik, pada 19 Oktober 2014, Jokowi mendatangi Gedung KPK.

Ia melakukan pertemuan dengan Ketua KPK saat itu, Abraham Samad, bersama tiga orang wakilnya, yaitu Bambang Widjojanto, Adnan Pandu Praja, dan Zulkarnaen. Kedatangan tersebut adalah terkait dengan penelusuran rekam jejak 43 nama yang ia sasar sebagai menteri di kabinetnya.

Penelusuran tersebut fokus pada integritas. Hasil laporan diberi tanda merah, kuning tua, dan kuning muda sebagai tanda yang bersangkutan tidak direkomendasikan duduk di kabinet Jokowi.

Setelah melalui rekomendasi dari KPK dan PPTK, serta pertimbangan lainnya, Jokowi pun mengumumkan kabinet kerja pada Minggu (26/10/2014). Kabinet Kerja terdiri dari 34 kementerian dengan empat menteri koordinator.

Mengutip pemberitaan Kompas.com, 26 Oktober 2014, dari 34 kursi menteri di Kabinet Kerja, sebanyak 15 orang berasal dari partai politik dan 19 lainnya berasal dari kalangan profesional.

Berikut susunan Kabinet Kerja Jokowi-JK yang diumumkan pada 26 Oktober 2014: Menteri Sekretaris Negara:

  1. Pratikno Menteri Perencanaan Pembangunan/Kepala Bappenas: Andrinof Chaniago;
  2. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman: Indroyono Soesilo Menteri Perhubungan;
  3. Ignasius Jonan Menteri Kelautan dan Perikanan: Susi Pudjiastuti;
    4 . Menteri Pariwisata: Arief Yahya;
  4. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral: Sudirman Said;
  5. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan: Tedjo Edy Purdjianto;
  6. Menteri Dalam Negeri: Tjahjo Kumolo;
  7. Menteri Luar Negeri: Retno Lestari Priansari Marsudi;
  8. Menteri Pertahanan: Ryamizard Ryacudu;
  9. Menteri Hukum dan HAM: Yasonna H Laoly;
  10. Menteri Komunikasi dan Informatika: Rudiantara;
  11. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara: Yuddy Chrisnandi;
  12. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian: Sofyan Djalil;
  13. Menteri Keuangan: Bambang Brodjonegoro;
  14. Menteri Badan Usaha Milik Negara: Rini M Soemarno;
  15. Menteri Koperasi dan UKM: Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga;
  16. Menteri Perindustrian: Saleh Husin;
  17. Menteri Perdagangan: Rachmat Gobel;
  18. Menteri Pertanian: Amran Sulaiman;
  19. Menteri Ketenagakerjaan: Hanif Dhakiri;
  20. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat: Basuki Hadimuljono;
  21. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan: Siti Nurbaya;
  22. Menteri Agraria dan Tata Ruang: Ferry Mursyidan Baldan;
  23. Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan: Puan Maharani;
  24. Menteri Agama: Lukman Hakim Saifuddin;
  25. Menteri Kesehatan: Nila F Moeloek;
  26. Menteri Sosial: Khofifah Indar Parawansa;
  27. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak: Yohana Yambise;
  28. Menteri Kebudayaan dan Pendidikan Dasar dan Menengah: Anies Baswedan;
  29. Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi: M Nasir;
  30. Menteri Pemuda dan Olahraga: Imam Nahrawi;
  31. Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi: Marwan Jafar.

Menteri-menteri tersebut resmi dilantik di Isatana Negara, Jakarta, Senin (27/10/2014). Untuk Kabinet Kerja Jilid 2, Jokowi sudah memberi ‘bocoran’ kepada wartawan.

Diperkirakan, ini 6 gambaran Kabinet Kerja Jilid 2: 1. Komposisi kabinet adalah gabungan menteri dari profesional dan unsur politik 2. Kemungkinan diisi Parpol pendukung Prabowo-Sandi 3. Adanya menteri muda 4. Adanya menteri asal Papua 5. Ada banyak wajah baru 6. Ada nomenklatur baru

Sumber : Kompas.com

Pos terkait