Istri Wakil Bupati Berpesan kepada Aisyiah Agar Tetap Jadi Wanita Istiqomah

  • Whatsapp

dr. Hani Firdiani istri Wakil Bupati Garut diwawancara usai menjadi pembicara pada Musda Aisyiah ke 14 di Hotel Candra Kirana, Cipanas Garut (01/06).

KABARNUSANTARA.ID– Istri Wakil Bupati Garut, Jawa Barat, dr. Hani Firdiani,  yang menjadi Calon Legislatif DPR RI dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berpesan kepada Aisyiah untuk tetap jadi Wanita Wanita Istiqomah.

Bacaan Lainnya

Hal itu disampaikannya pada acara Musda Aisyiah Muhammadiyah Kabupaten Garut, yang salah satu agendanya memilih pimpinan PD Aisyiah, Ia berharap akan terpilih calon pimpinan yang visioner, kredibel dan amanah.

” Kita tahu Aisyiah ini banyak bergerak dalam bidang ekonomi, pendidikan dan kesehatan. Ini yang jadi PR bagi masyarakat Garut, dan penting untuk disuport ya. Karena kerja sama pentahelix harus berjalan dengan baik  sehingga pembangunan SDM di Garut bisa cepat ada akselerasi,” katanya.

Disebutkannya, jika Garut ingin maju dalam berbagai hal, maka Pemkab Garut harus membangun SDM lebih baik. Kalau hanya pembangunan infrastruktur , dan berbicara soal bantuan bantuan, sedang SDM tidak terperhatikan.

Ia mencontohkan negara Dubai dan Singapura yang sama sama  negara kaya, tapi ada perbedaan.

” Saya kasih contoh Dubai, mereka membangun SDM, makanya dia benar benar kaya. Kalau Singapura kaya, tapi bukan milik kita ( Bukan milik pribumi orang Singapura) diambil alih oleh orang lain (Tionghoa),” katanya.

” Karena saya tahu kiprah Aisyiah di bidang pendidikan, kiprah Aisyiah di bidang kesehatan, kiprah Aisyiah di bidang ekonomi saya tahu. Untuk budaya juga saya sangat dekat dengan orang orang dan tokoh Aisyiah. Jadi saya menyaksikan sendiri kiprah mereka,” katanya.

Karenanya ia berharap, generasi Aisyiah berikutnya harus lebih bagus dari yang sekarang. Anak anak mudanya harus lebih besar kepeduliannya terhadap organisasi

Ia mengaku, kontribusi Aisyiah dalam pembangunan Garut sangat besar. Ia telah bekerja  sama dengan Aisyiah sejak tahun 2006 dalam bidang kesehatan. Dalam program TB kader Aisyiah disebutnya sangat berkontribusi bai, kader bawa pasien TB dan jadi pengontrol pasien  dalam minum obat.

Pada kesempatan penyampaian materi di acara Musda Aisyiah itu, Hani  memprovokasi ibu ibu Aisyiah untuk jadikan para investor yang masuk Garut  sebagai ATM supaya banyak duit.

” Di Garut ini belum ada pengusaha besar, saya juga berwira usaha tapi belum ideal. Masih ada investor  investor luar  yang berinvestasi di Garut, ya terima saja. Nanti kita ATM, Amati, Tiru dan Modifikasi. Mudah mudahan saja nanti orang Garut yang jadi owner, pemilik perusahaan perusahaan besar,” katanya, saat jadi pembicara pada pembukaan Musda Pimpinan Daerah Aisyiah Kabupaten Garut, di Hotel Candra Kirana di Cipanas Garut, Kamis (01/06/2023).

Menurutnya masyarakat Garut harus Amati, Tiru dan Modifikasi investor yang masuk Garut, karena masyarakat memerlukan tambahan uang yang beredar di Garut.

” Tambahan uang yang beredar itu akan menambah besar uangnya dan tambah cepat perputaran ekonominya,” pungkasnya. (Asep Soe).

Pos terkait