GARUT|KABARNUSANTARA.ID – Bupati Garut Rudy Gunawan menyatakan, ada 8 pasar di jalur mudik/balik di Kabupaten Garut berpotensi mengakibatkan kemacetan. Ke-8 pasar tersebut selalu menjadi pasar tumpah saat Lebaran sehingga kemacetan saat arus mudik/balik di jalur itu tak bisa dihindari.
Ke-8 pasar tersebut, lanjut Rudy, untuk jalur Nagreg-Limbangan- Malangbong-Kabupaten Tasikmalaya titik potensi kemacetan berada di Pasar Limbangan, Lewo, dan Malangbong. Sementara untuk jalur Nagreg-Kadungora-Leles-Garut Kota-Kabupaten Tasikmalaya, titik potensi kemacetan berada di Kadungora-Leles, dan Garut Kota.
KA Lodaya Tambahan Tergelincir Dan Anjlok Di Nagreg
Kemudian di jalur alternatif, yang biasanya digunakan untuk mengalihkan kendaraan bila jalur Nagreg-Garut Kota dan jalur Nagreg-Malangbong macet total, potensi kemacetan berada di Pasar Wanaraja, Samarang, dan Cikajang.
Akan tetapi Bupati mengatakan, pihaknya sudah melakukan kordinasi dengan pihak kepolisian untuk mengantisipasi potensi kemacetan di 8 titik tersebut.
Menko PMK Puan Maharani Sebut Jalur Selatan Jawa Siap Hadapi Arus Mudik
“Kita sudah antisipasi bersama pihak kepolisian,” ungkapnya, Kamis (30/5/2019)
Salah satu langkah antisipasi, di antaranya menyekat jalan sehingga badan jalan tak digunakan pedagang untuk aktivitas berjualan.
Reporter : RM
Editor : Mustika