Kabarnusantara id- Selain latihan sepakbola 5 kali dalam sepekan, para siswa Diklat Sepakbola Garut yang dibina oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Garut, juga akan diberikan tambahan pelajaran bahasa asing.
” Mulai hari Ahad ini anak anak akan diberikan pengajaran bahasa asing yaitu, Bahasa Inggris, Arab dan Jepang. Mereka sudah diberikan jadwal dengan waktu tertentu secara bergiliran, dengan kelompok belajar dibagi 3 kelompok, per kelompoknya 10 orang,” terang Wakil Ketua Diklat Sepakbola Garut (DSG), H. Apang ditemui saat uji tanding siswa DSG melawan Tim Porkab Kecamatan Cilawu di Lapang Bebedahan, Cilawu (10/08/2021).
Menurut Apang, diberikannya pengajaran bahasa asing ini untuk menunjang karir sepakbola siswa, agar kelak jika karir sepakbola mereka terus berkembang menjadi pemain sepakbola profesional, mereka bisa berkomunikasi dengan lancar.
” Kalau rezekinya anak anak ini baik, siapa tahu mereka bermain, atau belajar sepakbolanya di luar negeri, mereka sudah punya bekal bahasa, insya Alloh komunikasinya akan jalan sehingga cepat beradaptasi dengan pemain asing,” katanya.
Untuk mendukung pembelajaran bahasa asing bagi para siswa DSG itu, pihak manajemen bekerja sama dengan SMK IT Alhuda Cihanja, Kecamatan Karangtengah sebagai penyedia pengajarnya.
” Siswa Diklat sepakbola ini kan hampir setengahnya masuk di sekolah itu di kelas khusus atlet,” ujar Apang yang juga mantan pemain Persigar itu.
Untuk pelaksanaan pembelajaran bahasa asing ini akan mengedepankan protokol kesehatan karenanya dari 30 siswa DSG ini dibagi 3 kelompok. (Jay).
