POLITIK, KABARNUSNATARA.ID – Orang Nomor Satu RI Presiden Joko Widodo melaksanakan rapat terbatas persiapan Pemilu 2024, hal tersebut juga merupakan penegasan penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada 2024 tetap dilaksanakan.
Eddy Soeparno Sekretaris Jenderal PAN menilai, pernyataan Jokowi telah meng eliminasi asumsi tertunda-tunda Pemilu 2024, dan itu menjadi sinyalemen untuk semua pihak agar diminta menghentikan wacana tersebut dan fokus persiapan Pemilu 2024.
Dengan begitu berbagai diskursus yang berkenaan dengan topik ‘penundaan Pemilu’ sudah sepatutnya dihentikan dan kita fokus pada persiapan dan penganggaran Pemilu 2024, supaya Pemilu 2024 dapat terlaksana tanpa hambatan, mengingat tahapan pemilu akan dimulai bulan Juni yang akan datang,” papar Eddy dalam keterangannya, Senin (11/04/22).
Selain itu Jokowi juga telah menunjukkan komitmen untuk taat terhadap konstitusi, PAN sangat menyambut baik dan sejalan dengan sikap Jokowi untuk taat terhadap konstitusi.
“Apa yang disampaikan Presiden Jokowi untuk membuktikan komitmen beliau untuk taat pada konstitusi, selaras dengan itu, kami di PAN juga memiliki komitmen yang sama untuk tunduk dan patuh pada konstitusi serta bersama-sama merawat dan menjaga demokrasi kita,” ujar Eddy.
Bahkan dalam menyongsong Pemilu 2024, PAN melakukan konsolidasi dari tingkat daerah hingga pusat. DPP PAN telah mempersiapkan strategi sesuai linimasa Pemilu 2024.
“Kami di DPP PAN menegaskan siap untuk memajukan Pemilu 2024 dengan konsolidasi yang terus kami lakukan dari pusat sampai daerah,” jelas Eddy.
Disini PAN juga mendukung kualitas pemilu terus ditingkatkan, dengan mencermati kembali tahapan dan anggaran pemilu, diminta untuk mencegah korban jatuhan seperti tahun 2019 lalu.
“Apalagi beban penyelenggara Pemilu di tahun 2024 semakin berat karena di tahun yang sama juga menyelenggarakan Pilkada di seluruh Indonesia yang beroperasi 572. Sungguh sebuah kerja yang tidak ringan dan kompleks,” ungkap Eddy.
Sebelum itu Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengingat soal ramainya isu tertunda-tundanya Pemilu dan perpanjangan masa jabatan. Jokowi menegaskan, tahapan pemilu sudah jelas dan sudah ditentukan.
“Saya mendengar isu-isu yang beredar di masyarakat, bahwa pemerintah tengah berupaya untuk melakukan penundaan pemilu atau spekulasi mengenai perpanjangan jabatan Presiden, dan juga yang berkaitan dengan tiga periode,” jelas Jokowi melalui akun Instagram resminya, Minggu (11/4/22).
Dlam postingan tersebut Jokowi juga menegaskan, tahapan pemilu yang ditentukan dan akan segera dilaksanakan. Dengan kata lain, tidak ada tertunda-tunda.
“Jadi, semua itu sudah jelas,” tegasnya.
Pada 12 April 2022, komisioner KPU dan Bawaslu periode 2022-2027 akan dilantik dan segera mempersiapkan Pemilu dan Pilkada serentak tahun 2024.
