GARUT|KABARNUSANTARA.ID – Terbengkalainya proses pembangunan Pasar Leles, Kabupaten Garut, membuat nasib pasar sementara Leles di Alun-Alun Leles sampai saat ini belum ada kejelasan. Pemerintah daerah, belum bisa memastikan kapan Alun-Alun Leles dikembalikan fungsinya.
“Belum bisa dipastikan, nunggu pembangunan Pasar Leles selesai,” jelas Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Garut H Wawan Nurdin, Senin (10/06/2019) di sela acara Halal Bihalal di lapangan Setda Garut.
Pemborong Pasar Leles Harus Kembalikan Rp 600 Juta Lebih
Menurut Wawan, Pemkab Garut, baru akan merencanakan membuka kembali tender pembangunan Pasar Leles senilai Rp 10 miliar. Namun, dirinya belum bisa memastikan kapan tender tersebut selesai dan mendapatkan pelaksana proyeknya.
“Belum dibuka, itu kewenangannya ULP (Unit Layanan Pengadaan),” jelas H Wawan.
Didesak soal target penyelesaian pembangunan Pasar Leles, Wawan mengaku memang ada target yang ditetapkan untuk pelaksanaan pembangunan Pasar Leles. Namun, pada kenyataannya proses lelang seringkali mengganjal.
Empat Perampok Minimarket Dibekuk Polisi Tasikmalaya
“Kemarin saja (tahun 2018) tiga kali batal, tidak ada pemenangnya,” ketus Wawan.
Ketika ditanya soal alasan yang membuat seringnya gagal lelang dalam proyek pembangunan Pasar Leles, menurut Wawan hal tersebut kewenangan dari ULP.
“Soal itu kewenangan ULP, bukan di kita,” katanya singkat. (*)
Reporter : AMK
Editor : Mustika
1 Komentar