GARUT, KABARNUSANTARA.ID -Di penghujung tahun 2021 ini mencuat adanya bangunan sekolah semi permanen yang kondisinya sangat tidak layak, bahkan jika turun hujan terpaksa siswanya dibubarkan, sehingga ada yang mennyebut sekolah bernama Madrasah Tsanawiyah (MTs) Darul Munajjah yang berlokasi di Kp. Mekarsari, Desa Sukanagara, Kecamatan Peundeuy, Kabupaten Garut, Jawa Barat itu sebagai sekolah “Misbar” (Gerimis Bubar).
Dikatakan sekolah Misbar karena jika turun hujan seluruh ruang kelasnya akan dibasahi air hujan, karena atapnya sudah pada bocor dan nyaris ambruk, sehingga para muridnya terpaksa dipulangkan. Selain atapnya pada bocor, dinding bangunan yang terbuat dari bilik pun sudah bolong bolong, sehingga kerap kali dimasuki binatang, yang membuat bangunan sekolah yang didirikan sejak tahun 2012 itu makin kumuh.
Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Ade Kaca, SE berencana akan segera mengunjungi sekolah di Garut selatan itu dalam waktu dekat.
“Dalam waktu dekat saya akan segera berkunjung ke sekolah tersebut, untuk melihat kondisinya seperti apa. Walaupun kewenangannya ada di kemeterian Agama, tapi karena saya ada di Komisi 5 yang membidangi pendidikan, maka sekolah ini akan menjadi perhatian saya,” tandas politisi dari Partai Amanat Nasional (PAN) itu, Kamis (02/12/21).
Menurutnya, meskipun MTs itu ranahnya Kemeterian Agama, namun karena di Pemerintah Provinsi Jabar ada bidang Kesra dan bidang pelayanan sosial, bisa saja Pemprov turun tangan untuk membantu memperbaiki infrastruktur sarana pendidikan , termasuk MTs di Peundeuy itu.
” Karena Januari 2022 itu sudah masuk pada pembahasan anggaran untuk tahun 2023, Insya Alloh saya akan mendorong anggaran untuk perbaikan MTs ini,” ujarnya
Ade Kaca pun bersyukur, karena masih ada pihak swasta yang mau mendidik dan mencerdaskan anak bangsa sebagai generasi penerus bangsa.
