Kewajiban Seorang Anak Terhadap Orang Tuanya

  • Whatsapp
/pixabay.com

KABARNUSANTARA.ID – Manusia diciptakan untuk beribadah dan taat terhadap segala perintah Allah dan menjauhi segala larangan-Nya.Termasuk amalan yang diperintah oleh Allah adalah berbakti kepada orangtua. Al-qur’an pun menjelaskan tentang kewajiban anak berbakti pada kedua orangtuanya yang dilansir dari kabarislami.com.

Sehingga berlaku durhaka kepada orangtua merupakan termasuk urutan dosa besar setelah musyrik kepada Allah.Maka dari itu, seseorang dituntut senantiasa berbakti kepada kedua orang tua walaupun kedua orang tuanya telah tiada.

Bacaan Lainnya

Ia bisa menghadiahkan doa dan sedekah serta memohonkan ampunan dari segala dosanya kepada Allah untuk kedua orang tuanya yang telah wafat.

Seperti keterangan Syekh M Nawawi Banten berikut ini: “Hadiah orang-orang yang masih hidup kepada orang-orang yang telah meninggal dunia adalah doa dan permohonan ampunan kepada Allah (istighfar) untuk mereka,”

Ini juga doa yang dapat dibaca seorang anak untuk mendoakan kedua orang tuanya:

رَبِّ اغْفِرْ لِيْ وَلِوَالِدَيَّ وَارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِيْ صَغِيْرَا

Rabbighfir lī, wa li wālidayya, warham humā kamā rabbayānī shaghīrā.

Artinya, “Tuhanku, ampunilah dosaku dan (dosa) kedua orang tuaku. Sayangilah keduanya sebagaimana keduanya menyayangiku di waktu aku kecil.”

Sangat layak kita seorang anak selalu berbakti pada kedua orangtuanya sebagai tanda terima kasih karena telah mendidik kita dari sejak kecil sampai besar.

 

Pos terkait