GARUT, KABARNUSANTARA.ID- Kepala Dinas Pendidikan, Ade Manadin bareng Sekretaris Dinas, Yusup Safari, lakukan kontrol terhadap proses rehab rumah tidak layak huni ( Rutilahu) di dua kecamatan yakni Kecamatan Cilawu dan Kecamatan Pakenjeng.
” Tiap kecamatan itu ada 5 rehab Rutilahu. Nah Pak Bupati memerintahkan tiap dinas untuk melakukan kontrol, melihat pelaksanaan pengerjaannya jangan sampai menyimpang dari aturan, atau melebihi anggaran, itu kan bisa repot,” tutur Sekdis Pendidikan Kabupaten Garut, Yusup Safari, Kamis (05/01/2023).
Dikatakan Yusup, saat melakukan pengontrolan pelaksanaan rehab Rutilahu di Kecamatan Cilawu pihaknya menyalurkan bantuan alakadarnya untuk makan para pekerja.
” Kita berikan bantuan alakadarnya beras, mie instan dan lainnya sebagai bentuk kepedulian dari keluarga besar dinas pendidikan untuk meringankan beban mereka,” ujarnya.
Disebutkannya, saat melaksanakan kontrol bersama Camat Kecamatan Cilawu, Anas Aulia rehab yang dilaksanakan di 5 Rutilahu itu sudah hampir selesai.
” Alhamdulillah bantuan dari Pak Bupati ini sangat bermanfaat bagi warga kurang mampu,” ucapnya.
Ditambahkannya, sebagai leading sector pembangunan Rutilahu itu tetap menjadi kewenangan Dinas Permukiman, namun dinas lain bisa mengusulkan jika ada temuan, atau laporan masyarakat mengenai keberadaan rumah yang layak direhab.
” Tadi juga kami lihat ada rumah yang seharusnya sudah diperbaiki, tapi itu mungkin belum diusulkan,” katanya.
Menurutnya dari 10 rumah yang direhab di dua kecamatan tersebut, tak ada satupun rumah guru. (Jay).
