GARUT, KABARNUSANTARA.ID – Kampus Sekolah Tinggi Hukum Garut (STHG) menerima kunjungan Kapolres Garut AKBP Dede Yudi Ferdiansyah SIK pada hari Jum’at (18/10/19) pagi. Acara kunjungan yang berlangsung selama 2 jam itu berlangsung tertutup dan hanya dihadiri oleh Jajaran Dosen STHG, Akbid YPSDMI, dan STIKES YPSDMI, di ruangan AKBID YPSDMI Garut.
“Saya sampaikan salam silaturahmi kepada Civitas Akademika STHG, AKBID dan STIKES, saya baru berdinas sekitar 2 minggu di Garut ini, beberapa waktu lalu kami undang semua mahasiswa termasuk dari STH untuk berdialog, agar mahasiswa yang melakukan unjuk rasa tidak anarkis,” ujarnya.
Bahkan Kapolres menyarankan kepada mahasiswa untuk tidak hanya turun ke jalan. Pasalnyan menurut ia dalam menyampaikan aspirasi itu dapat juga menempuh jalur audiensi secara langsung dengan DPRD Garut.
Sementara disisi lain Ketua STHG DR Aneu Nurjanah S.H,.M.H saat di temui di ruangannya menyambut baik kunjungan Kapolres Garut, bahkan mantan Anggota DPRD Garut itu menyebut bahwa selama ini STHG dan Polres Garut sudah menjalin kerjasama baik.
“Alhamdulilah begitu santun nya pak
Kapolres Garut ini yang mau mengunjungi kampus STHG di hari yang baik ini, beliau berpesan agar bisa menjaga kondusifitas, terutama di kalangan civitas akademika, menjaga adanya persatuan dan bagaimana cara menyampaikan aspirasi sesuai prosedur yang baik,” ujarnya.
Bahkan selain itu Aneu menyebut jika pihaknya akan menggelar kuliah umum bagi mahasiswa sesuai dengan program kampus yang digelar rutin setiap bulan dengan pemateri yang berbeda sesuai keahlian, termasuk kepolisian.
“Setelah ini akan kita agendakan untuk kuliah umum, walaupun bulan ini sudah kita laksanakan sebanyak dua kali, yang pertama dalam kajian RUU yang ke dua pencegahan mengenai peran mahasiswa dalam menghadapi radikalisme,” pungkasnya.
Setiap tahun STHG selalu menerima mahasiswa dari kepolisian bahkan untuk tahun ini sebagian dari mahasiswa itu sudah berada di semester akhir dan sedang menempuh SKRIPSI.
Reporter : Evan SR
Editor : AMK