GARUT, KABARNUSANTARA.ID – Bupati Garut Rudy Gunawan memastikan 34 orang yang pernah kontak atau bersentuhan dengan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang sekarang dinyatakan positif Covid-19 negatif terjangkit virus tersebut.
Hal itu diungkapkan Bupati di Command Center Pendopo Kabupaten Garut, Rabu (01/04/2020) malam.
“Saat ini yang kita lakukan adalah pembersihan dulu disana (Pasar Wanaraja), Rapid Test itu harus yang ODP, kalau non ODP itu tidak bisa. Saya sudah mengumumkan siapa saja yang pernah bersentuhan dengan yang bersangkutan, dan sudah ada 34 orang yang Rapid Test dan hasilnya negatif,” katanya.
Lanjut Rudy, pihaknya sudah mengumumkan, siapa saja yang pernah bersentuhan, mempunyai kontak erat dengan bersangkutan akan dilakukan Rapid Test.
“Kita telah melakukan Rapid Test pada 34 orang, dan seluruhnya hasilnya dinyatakan Negatif, ” Kata Rudy
Sementara itu untuk keseterdian Rapid Test, Rudy mengakui pihaknya akan membeli sebanyak 5000 Rapid tes dengan anggaran Rp. 1 Miliar.
“sekarang itu 1 Rapid Test mencapai Rp. 200 ribu yang biasanya Rp. 120 ribu belinya di jakarta, kalau ada, kita siapkan 5000 Rapid Test,”ungkapnya.
Akan tetapi, ketersediaan barangnya belum ada. Saat ini juga menunggu dari pemerintah pusat dan itu juga hanya 250 Rapid Test.
Prioritasnya itu, untuk dia yang bersentuhan dengan aktif yang positif, atau mereka yang berada di suatu tempat yang dinyatakan ODP sesuai hasil wawancara,” pungkasnya. (*)
Reporter : MD Sumarna
Editor : Slamet Timur
